Kelihatannya sangat
sepele sekedar makan atau isi perut di pagi hari. Kenyataannya ternyata tidak
sesimple itu, lo, Bun? Sarapan pagi ternyata memiliki manfaat dan pengaruh yang
sangat penting bagi tumbuh kembang anak baik itu pertumbuhan badannya atau
perkembangan kecerdasannya. Yuk, Bun, kita intip apa si pentingnya sarapan pagi
bagi anak?
Membantu Memenuhi
Kebutuhan Nutrisi Bagi Anak
Anak-anak yang teratur
sarapan pagi akan lebih mudah terpenuhi kebutuhan nutrisinya secara menyeluruh.
Karena pada fase pertumbuhan ini anak sangat membutuhkan asupan gizi yang baik
mulai dari asupan serat, kalsium, protein, lemak, hidrat arang, dan vitamin
seperti vitamin A, B, C dan vitamin lainnya.
Ketika kebutuhan nutrisi
anak terpenuhi maka anak juga tidak akan mengalami kekurangan gizi. Dan artinya
anak akan memiliki kekebalan tubuh yang lebih baik dan tidak mudah terserang
penyakit.
Membantu Menjaga Berat
Badan
Kok bisa sarapan pagi
bisa membantu menjaga berat badan? Bukannya malah menambah gemuk? Tidak, Bunda,
ternyata jika tubuh dibiasakan untuk sarapan pagi, maka pada siang harinya
perut tidak akan terasa lapar. Sehingga tiba waktunya makan siang tidak akan
tergoda untuk mengkonsumsi makan makanan dalam jumlah yang berlebih. Sebalikna
jika anak-anak tidak dibiasakan sarapan pagi, maka pada siang harinya mereka
pasti akan sangat lapar dan akhirnya makanan yang dikonsumsinya menjadi sangat
banyak. Apalagi jika anak berada di sekolah dan tidak dibawakan bekal, hal itu
akan membuat anak kalap dan jajan sembarangan demi menenangkan perutnya yang
kelaparan.
Membantu Anak Dalam
Melatih Konsentrasi Yang Tinggi
Ketika perut sudah
diisi dengan makanan pada pagi hari, maka akan tumbuh semangat untuk melakukan
aktivitas selanjutnya. Asupan gizi yang di dapat dari sarapan pagi akan sangat
berguna bagi otak dalam membantu kemampuan otak berfikir dengan daya
konsentrasi yang selalu terjaga. Sehingga pada saat menerima pelajaran di
sekolah anak akan mampu menangkap dengan cepat dan konsentrasinya tetap terjaga
dengan baik selama kegiatan pembelajaran berlangsung.
Membantu Menjaga
Keseimbangan Metabolisme Dalam Tubuh Anak
Saat anak tidur
beristirahat semalaman tentunya tubuh tidak mengkonsumsi makanan apapun hingga
pagi hari. Oleh karena itu kadar gula dalam tubuh mengalami penurunan secara
drastis. Menurunnya kadar gula dalam tubuh akan menyebabkan terjadinya
pengambilan secara paksa cadangan gula dari lapisan otot atau liver yang
disebut glycogen. Jika hal ini
dibiarkan maka akan menjadikan tidak seimbangnya metabolisme dalam tubuh dan
mengakibatkan tubuh mudah terkena penyakit maag dan juga sering terjadi keluhan
pada lambung. Dengan membiasakan sarapan pagi hal itu tentu saja tidak akan
terjadi. Karena karbohidrat yang di dapat dari sarapan pagi akan menjadi sumber
energi bagi tubuh untuk kembali beraktivitas setelah tidur semalaman.
Membantu Menjaga Mood
Anak yang lapar akan
mudah sekali terpancing emosinya untuk marah, jengkel, uring-uringan dan malas.
Karena perut pada saat itu dalam keadaan kosong dan menyebabkan otak tidak lagi
dapat berfikir jernih. Dengan membiasakan sarapan pagi, setidaknya akan membuat
anak lebih fresh lagi dan lebih ceria.
Nah, bun? ternyata
memang penting, ya, sarapan pagi buat anak. Jadi mulai sekarang jangan biarkan
lagi sarapan pagi terlewat dengan alasan anak buru-buru berangkat sekolah
karena takut terlambat atau anak bangunnya kesiangan jadi tidak sempat sarapan.
Kondisikan sarapan pagi untuk selalu tersedia di meja makan, ya, bun?
Eits, tunggu dulu, menu
sarapan pagi juga harus diperhatikan, lo, bun? Anak-anak yang lagi mengalami
fase pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan harus di berikan nutrisi yang
tepat. Jadi menu sarapan pagi bagi anak harus mengandung gizi makro dan gizi
mikro yang lengkap. Idealnya sarapan pagi bagi anak harus tercukupi 4 komponen
yang diperlukan tubuh seperti karbohidrat, protein nabat, protein hewani dan
lemak. Yuk, bun, mulai membiasakan anak sarapan pagi dengan menu yang sehat?
setuju banget bunda.....biar generasi muda kita menjadi generasi yang sehat dan pintar...
BalasHapus